Salah Kaprah Style Minimalis
- viteuxi
- Arsitektur, arsitektur minimalis, arsitektur moder, Bangunan, Desain, Gaya, Interior, Material, Minimalis, Rumah, Style
- 0 Comments
Salah kaprah mengenai style arsitektur minimalis terutama di Indonesia sudah terjadi bertahun-tahun. Masyarakat Indonesia sangat familiar dengan kata “Desain Rumah Minimalis” yang sebenarnya jauh dari style minimalis yang sesungguhnya.
Definisi Arsitektur Minimalis
In minimalist architecture, design elements strive to convey the message of simplicity. The basic geometric forms, elements without decoration, simple materials and the repetitions of structures represent a sense of order and essential quality. The movement of natural light in buildings reveals simple and clean spaces – Wikipedia
Baca juga: Desain Rumah Tangerang – Rumah Bapak Alexander – Bintaro Tangerang Selatan
Di Indonesia, gaung kata rumah minimalis merebak bersama maraknya pembangunan perumahan yang menjangkau seluruh wilayah Indonesia. Kata minimalis dihubungkan dengan minimnya lahan di perumahan, juga dengan style yang marak diusung oleh para pengembang yang mana secara harafiah jauh dari kesan minimalis.
Masyarakat Indonesia menilai kata minimalis sebagai bentuk arsitektur yang bukan klasik, bukan tradisional, berdiri diatas lahan yang kecil, serta ruangan yang terbatas. Hal ini turut digaungkan oleh para pengembang untuk memasarkan objek dagang mereka.
Hal ini terkadang menimbulkan sedikit kesalahpahaman ketika terjadi komunikasi antara klien dan arsitek. Klien dan arsitek mempunyai intrepretasi sendiri mengenai style minimalis, sehingga tidak jarang desain awal yang disampaikan oleh arsitek tidak sesuai dengan kemauan klien.
Baca juga: Pembangunan Rumah Modern Minimalis Yogyakarta
Hal ini yang membuat kami ingin ikut serta dalam memberikan wawasan kepada masyarakat luas mengenai arsitektur minimalis. Artikel ini dimaksudkan untuk tujuan tersebut.
Sejarah Minimalis
Arsitektur minimalis mulai dikenal pada abad 20, sebagai bentuk “pemberontakan” terhadap style yang banyak diusung pada saat itu. Style ini dipengaruhi oleh kebudayaan “Zen” dari Jepang yang berarti kesederhanaan. Juga adanya Gerakan De Stijl yang pada prinsipnya hanya berfokus pada garis dan bidang. Dalam arsitektur gerakan tersebut mempunyai implikasi yang cukup luas dimana arsitektur tidak hanya sebatas garis dan bidang namun juga proporsi, komposisi, warna dan lain-lain.
Baca juga: Desain Rumah Bogor – Rumah Bapak Fadillah
Saat ini style minimalis sangat cocok sesuai dengan perkembangan jaman. Bangunan yang simpel namun estetis, sesuai dengan pengguna atau pemilik yang hidup di jaman modern dimana semua serba praktis, tanpa dibebani oleh hal-hal kecil yang menyita waktu. Pemilik tidak perlu repot-repot memikirkan elemen-elemen kecil yang menganggu atau menyita perhatian, waktu dan biaya.